Wakil rakyat DPRD Provinsi Lampung melanjutkan kegiatan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan pasca-Hari Raya Idulfitri 2025. Salah satunya, Yuda Al Hadjid, menggelar kegiatan tersebut di Bandung Baru, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, pada Sabtu, 12 April 2025.
Kegiatan ini dihadiri aparatur desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Babinkamtibmas, serta warga sekitar yang menjadi peserta sosialisasi. Dua narasumber turut dihadirkan, yakni Poltak Aritonang dan dr. Asih Fatmawanita, untuk memberikan materi terkait nilai-nilai Pancasila dan wawasan kebangsaan.
Dalam sambutannya, Yuda Al Hadjid menegaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan agenda rutin yang digelar dua kali setiap bulan oleh anggota DPRD Provinsi Lampung. Menurutnya, hal ini menjadi bentuk komitmen wakil rakyat dalam menjaga eksistensi Pancasila sebagai ideologi negara.
“Sosialisasi ini merupakan wujud kehadiran negara dalam merawat dan menjaga nilai-nilai luhur Pancasila di tengah masyarakat,” kata politisi tersebut.
Sementara itu, narasumber Poltak Aritonang menyoroti tantangan Pancasila di era digital. Ia menyebut media sosial sebagai salah satu medium yang rentan digunakan untuk menyebarkan informasi yang dapat memecah belah masyarakat serta membangun sentimen negatif terhadap pemerintah.
“Media sosial saat ini menjadi saluran penyebaran doktrin yang bisa mengikis nilai-nilai Pancasila jika tidak disikapi dengan bijak,” ujar Poltak.
Melalui kegiatan ini, masyarakat diingatkan kembali akan pentingnya menjaga Pancasila sebagai warisan para pendiri bangsa. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila diyakini mampu menjaga keutuhan Indonesia sebagai bangsa yang besar dan beragam.
