Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Lampung menjadwalkan Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) pada September 2025. Forum tersebut akan menjadi ajang pemilihan ketua partai untuk tingkat provinsi dan kabupaten/kota periode 2025–2030.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Lampung, Sutono, mengatakan Konferda dan Konfercab bukan hanya forum konsolidasi, tetapi juga mekanisme kaderisasi dan seleksi kepemimpinan partai. Penjaringan dimulai dari struktur paling bawah, kemudian disaring di tingkat pusat.
“Konferda dan Konfercab ini adalah bagian dari proses konsolidasi sekaligus penjaringan calon pimpinan partai di tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga kecamatan,” ujar Sutono, Senin, 25 Agustus 2025.
Ia menjelaskan, setiap Pengurus Anak Cabang (PAC), DPC, dan DPD akan mengajukan dua nama calon ketua. Nama-nama itu kemudian dikirim ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk diproses lebih lanjut melalui mekanisme internal partai.
Menurut Sutono, setelah tahap penjaringan, DPP akan melakukan sejumlah tahapan tambahan, mulai dari psikotes, uji kelayakan dan kepatutan, hingga penilaian kinerja dan rekam jejak.
“Jadi ada tahapan penjaringan di bawah, kemudian penyaringan di pusat,” tegasnya.
Agenda penjaringan internal akan dimulai pada akhir Agustus 2025. DPD menargetkan seluruh hasil penjaringan sudah masuk ke DPP paling lambat awal September agar pelaksanaan Konferda dan Konfercab berjalan sesuai jadwal.
“Soal nama-nama kandidat calon ketua, waktunya ditentukan oleh DPP. Kalau di Lampung, kami percaya dengan kepemimpinan Pak Sudin,” kata Sutono, merujuk pada Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung saat ini.
DPD berharap proses penjaringan dan penyaringan calon ketua berlangsung demokratis, transparan, serta mencerminkan semangat regenerasi dan konsolidasi ideologis partai. Melalui Konferda dan Konfercab ini, PDI Perjuangan menargetkan lahirnya kepemimpinan daerah yang solid, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan politik lima tahun ke depan.
