Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandar Lampung mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan instansi tersebut.
Kepala Disdukcapil Bandar Lampung, Febriana, menyebutkan adanya oknum tak bertanggung jawab yang menyebarkan tautan (link) berisi malware dengan mengklaim sebagai petugas Dukcapil.
“Kami tegaskan, petugas Dukcapil tidak pernah menghubungi masyarakat melalui pengiriman link ke ponsel. Jika menerima pesan seperti itu, jangan dibuka dan segera laporkan ke pihak berwajib,” ujar Febriana, Jumat (7/3).
Ia menambahkan, penipuan dengan mengirimkan link palsu bisa membahayakan data pribadi warga dan merugikan secara finansial.
Masyarakat juga diminta melapor langsung ke kantor pelayanan terpadu satu atap di Pemkot Bandar Lampung jika menerima pesan mencurigakan yang mengatasnamakan Disdukcapil.
“Operasional pelayanan kami tetap berjalan normal selama Ramadan, hanya jam pelayanannya saja yang kami percepat,” imbuh Febriana.
Lebih lanjut, Febriana mendorong pemanfaatan aplikasi identitas kependudukan digital. Melalui aplikasi ini, dokumen penting seperti Kartu Keluarga dan KTP bisa diakses melalui ponsel tanpa perlu membawa fisiknya.
“Inovasi ini sangat membantu, khususnya bagi warga yang sedang bepergian dan tidak membawa dokumen fisik,” tutupnya.
